Tasmi’ dan Pengijazahan Matan Tuhfatul Athfal Bersama Syaikh Qurra Nashruddin Ishom At-Tamadi
Ilmu tajwid menjadi tombak awal untuk menyelami turunan ilmu Al Quran. Membacanya dengan tartil adalah sebuah kewajiban. Salah satu kitab tajwid yang wajib dihafal dan dipelajari oleh santri Ma’had Syaraful Haramain (MSH) adalah Matan Tuhfatul Athfal.
Matan yang berjumlah 61 bait ini dikarang oleh Syaikh Sulaiman Al Jamzuriy dan menjadi salah satu kitab tajwid fenomenal di kalangan para pembelajar Al Quran, khususnya santri MSH.
Setiap pekannya, para santri diberi kesempatan untuk mentasmi’kan hafalannya kepada Syaikh Nashruddin Ishom At Tamadi secara bergiliran. Beliau adalah salah satu qurra’ dengan sanad tertinggi di Mesir.
Tasmi’ ini disimak oleh seluruh santri juga jajaran asatidz, juga dengan mengundang wali santri ananda yang bertasmi’ via zoom. Momen ini pun menjadi kesempatan bagi Ananda yang bertasmi’ untuk saling sapa dengan Abah dan Ummahnya secara langsung guna memberikan dorongan moril. Tidak sedikit orang tua yang merasa haru dan bangga tersebab anaknya berhasil mentasmi’kan hafalannya ke Syaikh dan mendapatkan Ijazah darinya.
Acara yang berlangsung ba’da Ashar hingga Maghrib di setiap hari Kamis ini pun mendapat respon positif baik dari wali santri maupun dari Syaikh sendiri. Berharap kemudian lahir para ‘ulama yang mumpuni dalam Al Quran dan ilmu-ilmu lainnya.
Setelah menghafal matan Tuhfatul Athfal, santri melanjutkan hafalannya di matan yang lebih banyak, yakni Jazariy. Kegiatan tasmi’ inipun ditutup dengan buka shaum bersama seluruh santri dan asatidz. Alhamdulillah.