Santri Ma’had Wakaf Syaraful Haramain Program Kulliyyatul Aimmati wal Huffazh Angkatan 2020/2021 telah menyelesaikan Tasmi’ Kitab Tuhfatu al-Athfal sebuah kitab bidang tajwid. Kitab ini di karang oleh Syaikh Sulaiman bin Hasan bin Muhammad Al Jamzuriy.

Matan kitab Tuhfatu al-Athfal ini diselesaikan oleh seluruh santri angkatan pertama selama 1 tahun. Alhamdulillah, hasilnya sangat mengagumkan. Santri tidak hanya menghafalnya, namun juga telah menyetorkan hafalannya kepada Syaikh Dr. Nasruddin Isham At Tamady. Beliau adalah Ustadz Al Qira’at dan ‘Ulumil Qur’an Jami’ah Al Azhar As Syarif, Mesir.

Bersamaan dengan acara Peresmian Masjid dan Pembukaan Khutbatul ‘Arsy Ma’had Wakaf Syaraful Haramain, Sabtu 25 September 2021, diserahkan secara simbolis Syahadah Kitab Tuhfatu al-Athfal kepada seluruh santri angkatan 1 yang diwakili oleh ananda Muhammad Fahmi Ali Abdurrahman dan ananda Imtiyazah Labiqoh. Syahadah diserahkan oleh Fadhilatul Mudir KH. Hafidz Abdurrahman, MA dan Ibu Nyai Hj Siti Rofida.

Fadhilatul Mudir KH. Hafidz Abdurrahman, MA menyerahkan syahadah kepada Muhammad Fahmi Ali Abdurrahman

Di dalam syahadah tersebut, Syaikh Nasruddin Isham At Tamady memberikan nilai Mumtaz untuk santri Ma’had Wakaf Syaraful Haramain. Namun yang paling penting sebagaimana Beliau sampaikan bahwa syahadah ini bukan untuk kebanggaan, tetaplah dalam ketaqwaan kepada Allah SWT baik dalam keadaan sembunyi-sembunyi maupun terang-terangan, dan senantiasalah muraja’ah. Syaikh juga memberikan nasehat agar santri mendapatkan manfaat dari ijazah yang diberikan ini dengan cara mengajarkannya kepada yang lain.

Ustadz Ade Sudiana, Lc., Kepala Program Kulliyyatul Aimmati wal Huffazh dalam pengantarnya menyampaikan isi dari Syahadah dari Syaikh. Beliau menyampaikan kepada para santri agar benar-benar menjalankan pesan dan nasehat yang ada di Ijazah tersebut. Beliau menyampaikan agar Santri Kelas 2 yang saat ini telah mendapat ijazah bisa meluangkan waktunya untuk membantu Tasmi’ Matan Tuhfatu al-Athfal kepada adik-adik kelasnya, karena ini merupakan bagian dari ta’lim. Mungkin sekarang masih belajar, tapi nanti di masa yang akan datang kalian akan menjadi Al Mu’alimin wal Mudarisin. (USY)

Leave a Comment